Beredarnya link Subsidi kuota belajar 75 GB di Whatsapp,ini Faktanya
Beredar sebuah link dengan narasi subsidi kuota belajar sebesar 75 gigabita (GB). Link ini beredar melalui WhatsApp, baru-baru ini
Penelusuran :
Berikut Contohnya :
http://subsidi.kuotapelajar.pro/?sub=75GB
Buruan!!Program akan di tutup 3 hari lagi
Dari penelusuran kami, klaim bahwa link itu terkait dengan subsidi kuota belajar sebesar 75 GB,
tidak berdasar. Faktanya, tidak ada informasi resmi mengenai hal itu.
Di sisi lain, Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sempat memberikan subsidi kuota pada 2020 lalu. Namun hingga awal pekan Januari 2021, belum ada keputusan untuk pemberian subsidi kuota kembali.
Meski demikian, telah muncul sejumlah dukungan agar subsidi kuota itu tetap berlanjut. Dukungan itu di antaranya datang dari Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda
"Bu Sri Mulyani juga minta bantuan kuota data ini diteruskan di 2021," kata Plt Kepala Pusdatin Kemendikbud Hasan Chabibie seperti dilansir Medcom.id, 31 Desember 2020.
Pula Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kata Hasan, Presiden juga menyinggung soal subsidi kuota sebagai langkah mitigasi dalam konteks pandemi.
Subsidi kuota ini diyakini efektif bagi warga pendidikan untuk menjalani pembelajaran jarak jauh (PJJ). Hasan menegaskan pihaknya juga tengah mengevaluasi program ini agar lebih efektif dan efisien.
"Kita akan terus perbaiki," tegas Hasan.Kesimpulan:
Klaim bahwa link itu terkait dengan subsidi kuota belajar sebesar 75 GB, tidak berdasar. Faktanya, tidak ada informasi resmi mengenai hal itu.
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis fabricated content (konten palsu). Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
Informasi ini masuk kategori hoaks jenis fabricated content (konten palsu). Fabricated content terbilang menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
Referensi: https://www.medcom.id/telusur/cek-fakta/nN9ryz8b-beredar-link-subsidi-kuota-belajar-75-gb-ini-faktanya
*Kami sangat senang dan berterima kasih jika Anda menemukan informasi terindikasi hoaks atau memiliki sanggahan terhadap hasil pemeriksaan fakta, kemudian melaporkannya melalui surel tunasmudamincil@gmail.com atau WA/SMS ke nomor 082312800272
Posting Komentar